Senin, 21 Oktober 2024

Para Peri Laut - L. Frank Baum


Penulis: L. Frank  Baum

Penerjemah Titik Andarwati

Editor Setyaningsih

Cover Satriya Adhi

Isi 228 halaman Kertas Bookpaper 58 gram 

Cetakan I, 2024

Genre: Sastra

Ukuran 13 cm x 20 cm

Harga 75.000


"Tak seorang pun yang pernah melihat putri duyung dan tetap hidup untuk menceritakan kisah itu," kata kapten Bill.

“Mengapa tidak?” tanya Trot sambil menatap wajah pelaut tua itu. "Putri duyung adalah makhluk yang paling indah. Mereka memiliki bentuk seperti wanita cantik sampai ke pinggang, dan separuhnya lagi seperti ikan dengan sisik-sisik hijau, ungu, dan merah muda. Mereka menyanyikan lagu-lagu yang menyentuh hati orang-orang, memikat hati seperti sihir. Orang-orang itu pun akan terjun ke dalam ombak agar bisa mendekati mereka. Tapi putri duyung tidak punya hati, Trot, sama seperti ikan. Mereka tertawa ketika orang-orang yang malang itu tenggelam. Itu sebabnya aku bilang, dan itu benar, kalau tak ada yang pernah melihat putri duyung dan tetap hidup untuk menceritakan kisahnya.” 

“Tak seorang pun?” tanya Trot. 

“Tak seorang pun.” 

"Selamat pagi, Mayre,” sapa sebuah suara manis.Trot tersentak dan melihat sekelilingnya dengan takjub. Kapten Bill menatap dengan mata yang agak melotot ke suatu tempat di belakang punggung Trot, dan dia sedikit bergetar. Dari air biru itu, muncullah wajah cantik yang di sekelilingnya terurai rambut pirang yang panjang.


L. Frank Baum adalah penulis Amerika yang tenar karena karyanya The Wizard of Oz. Sepanjang hidupnya, ia telah menulis 41 novel (tidak termasuk yang hilang dan tak diterbitkan), 83 cerpen, 200 puisi, dan 42 naskah drama. Salah satu naskah terbaiknya adalah The Sea Fairies.


Selasa, 10 September 2024

Buah Hatiku - Tien Kumalasari


Isi 328 halaman Kertas Bookpaper 58 gram 

Cetakan I, 2024

Genre: Sastra

Ukuran 14,5 cm x 20,5 cm

Harga 125.000

Seruni terus melangkah sambil sesekali mengusap pipinya yang basah oleh air mata. Ia tak tahu harus kemana, ia lari menghindari derai amarah dan kecewa yang diungkapkan oleh kedua mertuanya. Hatinya tercabik-cabik. Kalau boleh ia ingin menjerit, mengadu kepada langit, mengapa nasibnya seburuk ini. Tapi langitpun diam membisu, tak ada warna biru karena semua terasa kelabu.

Indra melangkah ringan sambil bersenandung dalam hati, menuju ke ruang rawat isterinya. Hiruk pikuk para pengunjung tak dihiraukannya. Ia merasa sedang melewati sebuah taman bunga dengan harum yang menyeruak, mengisi relung hatinya. Indra ingin menari, ingin mendendangkan kidung-kidung indah dari surga, dan dia tersenyum hampir kepada setiap orang yang ditemuinya. Alangkah indah hidup ini....


Tien Kumalasari, Lahir di Solo, 22 Maret 1949. Pernah menempuh pendidikan di Sek. Farmasi. Pengalaman menulis naskah sandiwara radio di beberapa tempat antara lain: Radio PTPN Solo selama periode 1971-2007, Swadaya Prativi, Jakarta, selama 1994-2000, Kayu Manis Jakarta, dll.

Novel-novelnya yang telah terbit: Sepenggal Kisah (2018), Saat Hati Bicara (2019), Sekeping Cinta Menunggu Purnama (2020), Lastri (2020), Cintaku Ada di Antara Mega (2022), Ayna  (2023) dan Sang Putri (2024)

“Aku Tien Kumalasari, jangan bosan menerima bungaku, karena ada cinta di setiap kelopaknya, ada doa di setiap harum aromanya...”

Kamis, 29 Agustus 2024

Cerita Nyai Dasima - G. Francis




Isi 68 halaman Kertas Bookpaper 72 gram 

Cetakan I, 2024

Genre: Sastra

Ukuran 13 cm x 20 cm

Harga 40.000


Di satu sore Nyai Dasima datang kepada tuannya dan lantas berkata: “Tuan jangan gusar, saya ada ingatan buat kerjakan agama Islam, memang saya punya agama itu. Saya ikut sama Tuan sudah begini punya lama, tiada kawin, jadi berzina.  Besok lusa kalau Tuan kawin dengan Tuan punya bangsa atau Tuan pulang ke Tuan punya negeri, jadi saya telantar, tiada urus saya punya badan dan saya punya jiwa. Maka itu Tuan kasih atau Tuan tiada kasih, saya minta lepas dari Tuan. Tetapi sebab saya sudah lama ikut sama Tuan tiada kurang satu apa, dan itu barang-barang saya, serta itu uang yang Tuan sudah kasih sama saya, saya mau bawa. Dari itu anak Tuan punya suka, Tuan mau ambil boleh. Tuan mau kasih sama saya lebih baik sekali, sebab saya punya anak.”

Saya, KRI Dewaruci, & Jalur Rempah - Sebuah Catatan Perjalanan Yudhi Herwibowo



Isi 184  halaman Kertas Bookpaper 72 gram - 8 halaman Fullcolor

Cetakan I, 2024

Genre: Nonfiksi

Ukuran 13 cm x 20 cm

Harga 75.000


Dari Dumai...

Menuju Sabang... Banda Aceh....

Melanjutkan ke Malaka, Malaysia

Lalu ke Tanjung Uban....


Ini adalah catatan perjalanan saya mengikuti Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024.

Rabu, 14 Agustus 2024

Teori dan Praktik Analisis Wacana - Sumarlam

 


Penulis Sumarlam

Isi 232  halaman Kertas HVS 70 gram

Cetakan I, 2024

Genre: Nonfiksi

Ukuran 14 cm x 20,5 cm

Harga 75.000

Buku Teori dan Praktik Analisis Wacana ini disusun untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa dan dosen yang menggeluti bidang bahasa dan sastra (Indonesia, Daerah, Inggris, dsb.) di Universitas, Institut, Sekolah Tinggi, atau Akademi dalam memahami konsep dasar teori analisis wacana dan praktik analisis wacana.

Pada bagian pertama dikemukakan sepuluh fungsi bahasa, dua puluh tiga definisi atau pengertian wacana dan analisis wacana, lima macam klasifikasi wacana, empat aspek gramatikal dan enam aspek leksikal yang membangun kepaduan wacana, serta konteks dan inferensi wacana melalui penafsiran personal, temporal, lokasional, dan prinsip analogi yang mendasari pemahaman makna wacana, serta dilengkapi dengan contoh-contoh.

Praktik analisis wacana dengan berbagai pendekatan dan beragam objek kajian disajikan secara gamblang pada bagian kedua buku ini. Pada bagian ini pula ditampilkan tujuh contoh analisis wacana: Tanggapan terhadap Berita Lelayu Melalui SMS, Lirik Lagu, Karya Sastra (Puisi), Siaran Berita di Televisi, Kampanye Pemilu, Wacana Akad Nikah, serta Pemahaman Teks dan Konteks terhadap Peribahasa dan Karakter Manusia.

Buku ini di samping sangat berguna bagi mahasiswa dan dosen, juga penting dibaca dan dipahami guna memperluas cakrawala bagi para guru bahasa dan para insan media massa, seperti wartawan, editor bahasa, penyiar, dan reporter, serta bagi siapa pun yang berkecimpung dalam bidang bahasa dan sastra.           


Rabu, 22 Mei 2024

3 Dimensi Menuju Sukses Jalur Langit - Kadir



Penulis Kadir

Isi 142 halaman Kertas HVS 70 gram

Cetakan I, 2024

Genre: Nonfiksi

Ukuran 14 cm x 20,5 cm

Harga 75.000


“Allah tidak akan memberikan kesedihan pada hambanya kecuali akan diganti dengan kebahagiaan.”    “Allah tidak akan menguji hambanya kecuali Allah mencintainya."                                                          "Allah juga tidak pernah berjanji hidup ini mudah, tetapi Allah berjanji setelah kesulitan pasti ada kemudahan.”

“Berdo`alah pasti allah mendengarmu, bersabarlah karena allah akan menjawab do`amu di waktu yang tepat.”

“Hidup itu jangan ngrebut hak orang lain. Kalau gak bisa dapatkan apa yang kamu inginkan, jangan ambil hak orang lain sedikitpun“

“Syarat pertama kebahagian itu bukan kedudukan, bukan harta benda, bukan kemewahan yang menjamin kebahagian hidup akan tetapi ketakwaanlah yang menjamin kebahagiaan hidup”

“Pikiranmu adalah doamu”

“Kata Allah :Aku tergantung apa yang di pikiran hambaku prasangka hambaku”

“Maka dari itu hanya allah yang mampu kita punya allah segalanya hanya allah, allahlah yang bisa membolak balikkan apa yang ada di dunia ini.  “yang mungkin menjadi tidak mungkin, yang tidak mungkin menjadi mungkin”

Sifat Seseorang   

Sifat suami bisa dilihat ketika istri jatuh sakit  

Sifat istri bisa dilihat ketika suami jatuh miskin 

Sifat saudara ketika pembagian harta warisan    

Sifat seorang teman bisa di ketahui ketika kita ada kesulitan

Sifat seorang mukmin ketika mendapatkan ujian


Kata Allah : “Maka bertawakkallah pada Allah berakhlaklah yang baik maka kamu akan aku masukkan ke surgaku”


Senin, 13 Mei 2024

Komik Lokal - Si Kimbul - Deni Permadi

 



Komikus Deni Permadi

Editor Anton WP

Isi 132 halaman Kertas HVS 70 gram

Cetakan I, 2024

Genre: Komik lokal

Ukuran 14 cm x 20,5 cm

Harga 70.000


Kisah kehidupan sehari-hari di desa Canggoang yang penuh warna. Si Kimbul pemuda desa yang cerdik dan banyak akal, yang selalu berulah membuat berbagai kejadian lucu hingga kita tertawa dibuatnya. Mulai dari kisahnya menjadi penagih utang, ronda malam, mencari sandal yang hilang, hingga kedatangan teman lama yang tak diduga-duga. 

Ikutilah kisahnya bersama dengan Magro, Gito, dan Haji Sibli, dalam buku cergam pertamanya ini.  



Deni Permadi adalah cergamis asal Pandeglang, Gunung Karang. Setelah sebelumnya berkarya di webtoon dan menjadi ilustrator novel horor dan buku cerita anak, kini ia membuat debut dengan buku cergam pertamanya “Si Kimbul”. 

Cergamis yang biasa memakai nama Denygoku ini berharap buku cergam pertamanya ini mendapat tempat di hati para pecinta cergam/komik Indonesia. Bila ingin bertegur sapa bisa melalui email: gokudeny@gmail.com

Rabu, 27 Maret 2024

Kitab Naga-Naga - E. Nesbit



Penerjemah Titik Andarwati

Editor Setyaningsih

Desaine Cover Satriya Adhi

Isi 192 halaman Kertas Bookpaper 57 gram

Cetakan I, 2024

Genre: Buku Anak

Ukuran 13 cm x 20 cm

Harga 80.000

Secara tiba-tiba, seekor Naga Merah yang besar keluar dari buku itu dan membentangkan sayap merahnya yang lebar dan terbang melintasi taman menuju perbukitan yang jauh. Hanya ada halaman buku kosong di hadapan Lionel sekarang. Halaman buku itu cukup kosong karena tidak ada apa-apa kecuali pohon palem hijau dan padang pasir kuning, dan juga garis-garis kecil merah dari kuas yang keluar dari garis pinggir pensil di gambar Naga Merah itu. 

Dan kemudian Lionel merasa bahwa dia memang telah melakukan kesalahan. Dia belum menjadi Raja selama dua puluh empat jam, dan dia telah melepaskan seekor Naga Merah yang akan membuat rakyatnya yang setia menjadi khawatir. Padahal, mereka telah menabung begitu lama untuk membelikannya mahkota, dan segalanya! (Kisah Kitab Binatang)


E. Nesbit adalah penulis modern pertama untuk anak-anak. Sepanjang karirnya sudah menulis 40 buku anak, dan 60 buku kolaborasi. Buku-bukunya  yang paling terkenal adalah The Story of the Treasure Seekers (1899) dan The Couldbegoods (1901), The Railway Children yang juga dipopulerkan dengan versi filmnya tahun 1970, serta The Book of Dragons (1899).